Anak kedua memiliki jiwa yang kreatif dan cenderung bebas
Fakta nya, anak kedua memiliki jiwa yang kreatif dan cenderung
membebaskan diri. Anak kedua biasanya lebih senang sendiri dari pada
berkumpul dengan anggota keluarga lainnya. Seiring dengan
kesendiriannya, anak kedua selalu memiliki semangat untuk melakukan
sesuatu. Sehingga imajinasi yang ada dalam dirinya berkembang dengan
sangat baik. Pekerjaan yang berhubungan dengan seni dan kreativitas
sangatlah cocok untuk anak kedua. Namun, mereka tidak bisa bekerja
dibawah tekanan. Mereka sangat menyukai fleksibilitas (tidak terkekang
apapun), pekerjaan yang ingin mereka lakukan ialah pekerjaan yang tidak
mengikat dari segi peraturan dan waktu. Karena mereka memiliki jiwa yang
cenderung ingin bebas dalam hal mengekspresikan dirinya.
Anak kedua memiliki sifat friendly
Fakta anak kedua lainnya adalah ternyata, anak kedua memiliki nilai
persahabatan yang kuat. Karena paham dengan arti kesendirian, anak kedua
suka bekerja sama dengan orang lain. Anak kedua juga biasanya senang
akan persahabatan. Mereka selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain
dan menjadi perekat antar teman-temannya. Namun, hal ini menjadikan anak
kedua tidak pandai dalam mengambil keputusan, terutama yang menyangkut
dengan dirinya sendiri, karena ia takut hal itu dapat merugikan orang
lain.
Anak kedua selalu merasa paling berbeda
Diakui atau tidak, setiap anak selalu berjuang untuk memperoleh
perhatian dan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Biasanya, orang tua
lebih banyak memberikan perhatian terhadap anak pertama dan terakhir.
Dalam keadaan seperti ini, membuat anak kedua melakukan sesuatu yang
lain dari saudaranya. Jika saudaranya memiliki prilaku yang baik, maka
anak kedua biasanya menjadi pribadi yang tidak menyenangkan dan selalu
mencari masalah. Sebaliknya, jika saudaranya memiliki sifat yang kurang
baik, maka dia akan berusaha sebisa mungkin untuk menjadi pribadi yang
baik. Bahkan dari sisi gaya hidup, mereka akan cenderung mencari sesuatu
yang berbeda dari saudaranya.
Anak kedua selalu merasa terasing
Anak kedua sering merasa terasing dalam keluarganya sendiri. Hal ini
terjadi karena anak pertama biasanya lebih mendapatkan perhatian dan
rasa antusias yang besar dari orang tua. Karena orang tua selalu merasa
bahwa anak pertama harus selalu menjadi panutan untuk adik-adiknya
kelak. Harus seperti ini, seperti itu, sehingga perhatian orang tua akan
terpaku pada segala hal yang dilakukan oleh anak pertama. Anak terakhir
juga seperti itu, orang tua akan selalu mengaggap bahwa anak terakhir
merupakan anak yang paling kecil sehingga ia harus dibantu dalam segala
hal. Maka tingallah anak kedua seorang diri.